Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        BEI Bersama Tuntun Sekuritas Dorong UMKM Perempuan Melek Investasi

        BEI Bersama Tuntun Sekuritas Dorong UMKM Perempuan Melek Investasi Kredit Foto: Tuntun Sekuritas
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Bursa Efek Indonesia (BEI) terus memperkuat komitmennya dalam meningkatkan literasi keuangan masyarakat melalui kolaborasi strategis dengan PT Tuntun Sekuritas Indonesia. Kali ini, kerja sama tersebut terwujud dalam ajang “Seminar Nasional, Penandatanganan MoU antara PPUMI dan BGN, serta Rakernas PPUMI” yang digelar di Main Hall BEI, Jakarta, pada Rabu (28/5/2025).

        Acara ini menyasar kalangan perempuan pelaku UMKM dan mahasiswa, guna mendorong pemahaman lebih luas mengenai pengelolaan keuangan dan peluang investasi di pasar modal.

        “Melalui materi ‘Pengelolaan Keuangan dan Investasi di Pasar Modal’, kami ingin mengajak peserta untuk memahami pentingnya perencanaan keuangan serta memanfaatkan pasar modal sebagai instrumen investasi jangka panjang,” jelas Teja Amanda Putra SE MM CSA CRP, IDX Market Development Senior Analyst.

        Baca Juga: Siapkan E-IPO untuk Obligasi dan Sukuk, BEI Targetkan Investor Ritel

        Dalam sesi berikutnya, Ricki Juliandi, Direktur PT Tuntun Sekuritas Indonesia, memperkenalkan aplikasi Tuntunsebagai solusi investasi digital ramah pengguna. Aplikasi ini memungkinkan pembukaan akun investasi secara online dalam waktu lima menit, tanpa syarat minimal deposit.

        Baca Juga: BEI Dekati Raksasa Bisnis, Siap Otak-atik Aturan agar Mau IPO

        Antusiasme peserta terlihat dari banyaknya yang langsung membuka akun investasi melalui booth Tuntun di lokasi. Bahkan, Tuntun Sekuritas menyediakan saldo gratis bagi 100 pengguna baru pertama yang mendaftar di tempat.

        Kolaborasi ini sekaligus menjadi bagian dari agenda nasional yang juga melibatkan penandatanganan MoU antara PPUMI (Pemberdayaan Perempuan UMKM Indonesia) dan BGN (Badan Gizi Nasional).

        “Dengan pendekatan yang praktis dan inklusif, kami ingin menjembatani kesenjangan informasi keuangan dan membentuk kebiasaan finansial yang sehat, terutama di kalangan perempuan UMKM,” tegas Ricki.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Annisa Nurfitri
        Editor: Annisa Nurfitri

        Bagikan Artikel: